Available courses

DOSEN PENGAJAR :

1. Triani Yuliastanti, S.Si.T, M.Kes

2. Wahyuningsih, SST, M.Kes

3. Ratih Kumala Dewi, SSiT., M.Kes

Deskripsi Mata Kuliah:

Mata kuliah ini membahas secara komprehensif tentang berbagai kebijakan yang mempengaruhi pelayanan kebidanan di Indonesia, baik yang bersumber dari regulasi nasional, kebijakan daerah, maupun standar internasional. Mahasiswa diajak untuk memahami proses perumusan kebijakan, aktor-aktor yang terlibat, serta dampak kebijakan terhadap praktik kebidanan dan hak-hak perempuan. Pendekatan analitis dan kritis digunakan untuk mengevaluasi implementasi kebijakan, terutama dalam konteks sistem kesehatan, mutu layanan, serta akses terhadap pelayanan maternal dan neonatal.

Melalui studi kasus, diskusi kelompok, dan penugasan berbasis kebijakan aktual, mahasiswa diharapkan mampu merespons isu-isu kebidanan secara profesional dan beretika, serta dapat memberikan masukan kebijakan yang berpihak pada perempuan, keluarga, dan komunitas. Mata kuliah ini juga membekali mahasiswa dengan keterampilan advokasi kebijakan untuk mendukung peran bidan dalam pembangunan kesehatan ibu dan anak di era desentralisasi dan universal health coverage.

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CP-MK):

Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu:

  1. Menjelaskan konsep dasar kebijakan publik dan keterkaitannya dengan sistem pelayanan kebidanan di Indonesia.

  2. Menganalisis peran dan tanggung jawab bidan dalam konteks regulasi nasional dan kebijakan pelayanan kebidanan.

  3. Mengevaluasi dampak implementasi kebijakan kesehatan terhadap mutu dan akses pelayanan kebidanan di berbagai tatanan pelayanan.

  4. Mengidentifikasi isu-isu strategis dalam kebijakan pelayanan maternal dan neonatal, termasuk dalam situasi darurat dan pelayanan primer.

  5. Mengembangkan rekomendasi kebijakan atau advokasi berdasarkan data, evidence, dan prinsip-prinsip keadilan dalam pelayanan kebidanan.

  6. Berkomunikasi secara efektif dan profesional dalam menyampaikan opini kebijakan kepada berbagai pemangku kepentingan.

  7. Menunjukkan sikap etis dan bertanggung jawab dalam menanggapi perubahan kebijakan serta dinamika sistem kesehatan.



Mata kuliah ini memberikan kemampuan untuk melaksanakan praktek kebidanan secara komprehensif dengan memperhatikan budaya setempat yang dikemas dalam tatanan di komunitas dengan pendekatan interprofesional dan didasari oleh konsep, keterampilan dan sikap profesional bidan dalam asuhan di komunitas yang meliputi pokok-pokok bahasan konsep, prinsip dasar dan strategi pelayanan kebidanan komunitas, manajerial asuhan kebidanan di komunitas, pengelolaan program KIA/KB dalam wilayah kerja, penggerakan dan meningkatkan peran serta masyarakat serta pendokumentasian asuhan kebidanan di komunitas.

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk bisa melakukan pendokumentasian dari hasil asuhan kebidanan yang diberikan kepada pasien dengan metode SOAP/ SOAPIE  yang meliputi dokumentasi pada Ibu Hamil, Ibu Bersalin, Ibu Nifas, BBL, Neonatus, Bayi dan Balita, Kesehatan Reproduksi,  dan Keluarga Berencana.

Mata Kuliah ini mengajarkan kemampuan siswa untuk memberikan suha kebidanan kepada kasus kegawatdaruratan dengan pendeteksian dini komplikasi, penanganan awal kegawatdaruratan serta melakukan rujukan yang terjadi pada kebidanan pada masa neonatal, bayi baru lahir dengan menggunakan manajemen kebidanan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP), kode etik profesi dan tanggap budaya di tatanan pelayanan kesehatan dan komunitas.

Mata kuliah ini membahas tentang konsep dasar mutu pelayanan kesehatan dan kebidanan, factor-faktor yang mempengaruhi mutu pelayanan kebidanan, serta standar-standar yang harus diperhatikan oleh bidan mencakup standar mutu pelayanan kebidanan.

Mata Kuliah Sosial Budaya Dasar ini Bertujuan untuk membekali para mahasiswa pengetahuan, pemahaman, dan mengkaji, serta mengaplikasikan pengaruh sosial budaya, gaya hidup, kebijakan, tekhnologi kesehatan, politik, ekonomi,dalam status kesehatan dan asuhan kebidanan traskultural baik dirumah sakit maupun di masyarakat

Mata kuliah ini memberikan kemampuan dalam asuhan kebidanan secara efektif, aman dan holistik dengan memperhatikan aspek budaya terhadap neonatus, bayi dan balita pada kondisi normal berdasarkan standart praktik kebidanan, kode etik profesi dan evidence based., dengan pendekatan manajemen kebidanan dan didasari oleh konsep, keterampilan dan sikap profesional bidan dalam asuhan neonatus, bayi dan anak balita

  • Asuhan Kebidanan Persalinan:
    Fokus pada pemantauan kondisi ibu selama persalinan, termasuk pemantauan kontraksi rahim, denyut jantung janin, dan tanda-tanda vital ibu. Selain itu, asuhan ini juga mencakup pemberian dukungan emosional kepada ibu, misalnya dengan membantu ibu mengatur posisi selama persalinan, memberikan pijatan, atau sekadar mendengarkan.
  • Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir (BBL):
  • Berfokus pada perawatan bayi baru lahir setelah persalinan, termasuk pemantauan tanda-tanda vital bayi, seperti denyut jantung, pernapasan, dan suhu tubuh. Asuhan ini juga mencakup pemberian bantuan napas jika diperlukan, pemberian nutrisi awal, serta skrining kesehatan awal untuk mendeteksi potensi masalah kesehatan.


MK ini membekali mahasiswa terkait Program kebidanan komunitas (Community Midwifery Program) yaitu program pelayanan kebidanan yang dilakukan oleh bidan di lingkungan masyarakat, bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak, mencegah penyakit, dan memberikan perawatan komprehensif selama kehamilan, persalinan, masa nifas, bayi, balita, dan pelayanan keluarga berencanaProgram ini memberikan pelayanan kepada individu, keluarga, dan kelompok masyarakat di wilayah tertentu. 

Mata kuliah ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan klinik dasar yang wajib dikuasai sebelum memasuki area praktik kebidanan secara langsung. Mahasiswa akan mempelajari dan mempraktikkan berbagai keterampilan dasar yang mencakup komunikasi terapeutik, pemeriksaan fisik, teknik aseptik, pengukuran tanda-tanda vital, serta prosedur keperawatan/kebidanan dasar lainnya. Praktik dilakukan di laboratorium dengan pendekatan simulasi yang menyerupai kondisi klinis nyata, menggunakan standar prosedur operasional (SPO) dan alat-alat praktik sesuai dengan standar pendidikan kebidanan. Melalui mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kompetensi teknis, sikap profesional, dan kesiapan dalam memberikan pelayanan kebidanan yang aman dan berkualitas.

Mata kuliah ini mengintegrasikan pemahaman dasar Fisika Kesehatan dan Biokimia sebagai fondasi ilmiah dalam praktik kebidanan. Pada bagian Fisika Kesehatan, mahasiswa akan mempelajari konsep dasar seperti tekanan, suhu, gelombang, dan listrik, serta penerapannya dalam fungsi fisiologis tubuh dan penggunaan alat medis sederhana. Sementara itu, bagian Biokimia membahas struktur, fungsi, dan metabolisme biomolekul penting (karbohidrat, protein, lemak, dan asam nukleat), serta perannya dalam proses kehamilan, laktasi, dan kesehatan reproduksi. Melalui pembelajaran ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami proses biologis dan fisik secara komprehensif untuk mendukung pengambilan keputusan dalam asuhan kebidanan berbasis ilmu biomedis.

RPS Manajemen Kepemimpinan dalam Kebidanan berisi materi tentang konsep kepemimpinan dalam kebidanan, teori manajemen, dan implementasi manajemen dalam pelayanan kebidananMateri ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam menerapkan manajemen dan kepemimpinan untuk meningkatkan mutu pelayanan kebidanan.